Nostalgia Singkat Presiden Obama

Presiden AS Barack Obama jadi juga datang ke Indonesia. Hanya semalam saja ia menginap. Datang sore, dan sudah terbang lagi esok paginya.

Di Istana Merdeka, Selasa (9/11) malam, Obama disuguhi nasi goreng dan bakso. Sebelumnya, Obama dan Presiden Yudhoyono membahas kemitraan komprehensif bilateral yang meliputi bidang perekonomian, perdagangan, investasi, energi, pendidikan dan kerja sama politik. Obama bahkan mengatakan ingin AS menjadi mitra dagang nomor satu Indonesia.Dalam kesempatan itu, presiden menyerahkan penghargaan Bintang Jasa Utama kepada ibunda Obama, Stanley Ann Dunham Soetoro, yang pernah berkeliling desa-desa Indonesia sebagai peneliti.
Obama juga mengutip sebuah pepatah, "Bagai aur dengan tebing," ujarnya, untuk menggambarkan kemitraan AS dengan Indonesia. Kedua negara, kata dia, saling membutuhkan.
Di Universitas Indonesia pada Rabu (10/11), Obama mengawali ceramahnya dengan menyatakan Indonesia adalah bagian dirinya. Keberagaman yang ada di negeri ini, kata dia,
mengajarnya menghargai kemanusiaan.
Ia juga menyatakan pentingnya Indonesia bagi AS. Tumbuhnya kelas menengah di Indonesia, kata Obama, berarti munculnya pasar yang baru bagi barang-barang asal AS, "Sebagaimana Amerika juga adalah pasar bagi produk Anda."
Rabu pagi, Obama meninggalkan bandara Halim Perdanakusuma. Nostalgia singkatnya, yang tak menengok almamater SD-nya yang kini berpatung tembaga Obama kecil, diak
hiri janji untuk datang lagi lain waktu.

Berikut, simaklah sejumlah foto yang bercerita seputar kunjungan singkat Obama.